Review Buku: Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif (Samsu, S.Ag., M.Pd.I., Ph.D.)
Mengapa Penting Memahami Metode Penelitian?
Dalam dunia akademik, metode penelitian kualitatif dan kuantitatif adalah dua pendekatan utama yang wajib dipahami oleh setiap mahasiswa. Kedua metode ini tidak hanya digunakan untuk skripsi atau tesis, tapi juga untuk menyusun laporan, jurnal, dan tugas ilmiah lainnya.
Menurut buku Metode Penelitian karya Samsu (2017), penelitian adalah proses sistematis yang menggunakan metode ilmiah untuk mencari jawaban atas suatu masalah, serta menghasilkan pengetahuan baru yang dapat diuji dan diandalkan.
Pengertian Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
Metode Penelitian Kualitatif
Metode ini fokus pada pemahaman makna dari pengalaman manusia, perilaku sosial, atau fenomena kultural. Data yang dikumpulkan bersifat naratif, bukan angka. Biasanya digunakan dalam bidang sosial, pendidikan, budaya, atau psikologi.
Contohnya: Studi kasus tentang pengalaman guru mengajar di daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).
Metode Penelitian Kuantitatif
Metode ini digunakan untuk mengukur variabel secara numerik dan menganalisis hubungan antar variabel menggunakan statistik. Cocok untuk eksperimen, survei, atau korelasi dalam bidang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
Contohnya: Survei pengaruh intensitas belajar terhadap nilai ujian matematika siswa SMA.
Tabel Perbandingan Kualitatif vs Kuantitatif
Aspek | Penelitian Kualitatif | Penelitian Kuantitatif |
---|---|---|
Pendekatan | Induktif (khusus ke umum) | Deduktif (umum ke khusus) |
Tujuan | Memahami makna, proses, dan pengalaman | Mengukur dan menguji hubungan antar variabel |
Data | Deskriptif (teks, narasi, wawancara) | Numerik (angka, statistik) |
Teknik Pengumpulan | Observasi, wawancara, dokumentasi | Kuesioner, survei, eksperimen |
Analisis Data | Tematik, naratif, interpretatif | Statistik deskriptif dan inferensial |
Output | Pemahaman mendalam terhadap fenomena | Kesimpulan yang bisa digeneralisasi |
Sampel | Kecil dan purposive | Besar dan acak |
Contoh | Studi kasus guru di daerah 3T | Survei pengaruh media belajar terhadap nilai |
Langkah-Langkah Penelitian Kualitatif
- Menentukan masalah dan fokus penelitian
- Harus kontekstual dan relevan
- Studi literatur awal
- Untuk memahami konteks teoritis
- Menentukan subjek dan setting penelitian
- Biasanya purposive sampling (bukan acak)
- Pengumpulan data lapangan
- Observasi, wawancara mendalam, studi dokumentasi
- Analisis data secara tematik
- Coding, kategorisasi, interpretasi makna
- Uji keabsahan data
- Triangulasi, member check, audit trail
- Menulis laporan hasil penelitian
- Naratif, deskriptif, kaya makna
📚 Referensi: Bab 7 – Langkah-langkah Penelitian Kualitatif (Samsu, 2017)
Langkah-Langkah Penelitian Kuantitatif
- Merumuskan masalah dan hipotesis
- Harus jelas, terukur, dan bisa diuji
- Menentukan populasi dan teknik sampling
- Gunakan teknik acak (random sampling)
- Merancang instrumen pengumpulan data
- Kuesioner, skala, atau perangkat tes
- Melakukan uji validitas dan reliabilitas
- Pengumpulan data lapangan
- Dilakukan pada sampel yang representatif
- Analisis data statistik
- Gunakan SPSS, Excel, atau software lain
- Penarikan kesimpulan dan saran
- Berdasarkan hasil analisis data numerik
📘 Referensi: Bab 9 – Langkah-langkah Penelitian Kuantitatif (Samsu, 2017)
Kapan Harus Menggunakan Kualitatif dan Kuantitatif?
Gunakan Kualitatif Jika:
- Ingin memahami proses atau pengalaman sosial
- Meneliti kelompok kecil secara mendalam
- Membahas isu yang bersifat subjektif atau sensitif
Gunakan Kuantitatif Jika:
- Membutuhkan data yang bisa dihitung/statistik
- Ingin menguji hipotesis secara objektif
- Perlu generalisasi hasil penelitian
Mixed Methods: Gabungan Kualitatif & Kuantitatif
Jika kamu merasa satu pendekatan tidak cukup, kamu bisa menggunakan penelitian mixed methods. Pendekatan ini menggabungkan dua metode untuk hasil yang lebih kuat dan menyeluruh. Misalnya:
- Wawancara mendalam untuk menjelaskan hasil survei kuantitatif
- Survei skala besar yang diperkuat dengan data observasi lapangan
📎 Referensi: Bab 10 – Penelitian Mixed Methods (Samsu, 2017)
Tantangan yang Sering Dialami Mahasiswa
- Bingung memilih metode
Tips: Sesuaikan dengan tujuan dan jenis data yang dibutuhkan. - Salah memilih teknik analisis
Tips: Gunakan statistik untuk kuantitatif dan tematik untuk kualitatif. - Kurang memahami landasan teoritis
Tips: Baca literatur sebelum membuat instrumen atau hipotesis.
Contoh Judul Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
Judul Kualitatif:
- “Makna Kecemasan Akademik Mahasiswa Selama Ujian Skripsi”
- “Studi Etnografi Pembelajaran Online di Pedesaan”
Judul Kuantitatif:
- “Pengaruh Intensitas Belajar terhadap Nilai Ujian Nasional Siswa SMA”
- “Hubungan Antara Self-Efficacy dan Produktivitas Mahasiswa”
FAQ Seputar Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
Kesimpulan
Metode penelitian kualitatif dan kuantitatif bukan hanya teori kosong, tapi alat penting untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ilmiah. Mahasiswa perlu memahami perbedaan, langkah-langkah, serta aplikasi praktis dari kedua metode ini. Dengan begitu, kamu bisa memilih pendekatan yang paling tepat untuk karya ilmiahmu.
Jangan takut mencoba. Yang penting, mulai dari masalah yang jelas dan metode yang sesuai.